WISATA BANJIR di BALi
20.38 Edit This 0 Comments »
Kondisi pariwisata Bali pada saat ini mengalami penurunan yang sangat tinggi, hal ini disebabkan karena tempat-tempat tujuan wisata yang ingin dilihat oleh para wisatawan telah berubah bentuk dan menjadi tidak menarik lagi. Hal lain yang menyebabkan kurang tertariknya wisatawan untuk datang ke Bali, dikarena tidak tersedianya tempat wisata yang menarik dan kurangnya informasi-informasi ataupun iklan mengenai Bali.
Hal ini menyebabkan pemerintah harus melakukan inovasi-inovasi baru agar dapat meningkatkan kunjungan wisatawan untuk datang ke Bali. Salah satu dari solusi tersebut adalah dengan membentuk objek wisata baru dimana objek tersebut dapat meningkatkan kunjungan wisatawan tanpa harus membebani anggaran pemerintah yang sangat minim, dimana biaya iklan atau pembuatan sebuah objek wisata baru membutuhkan anggaran dana yang cukup besar.
Salah satu solusi yang dilakukan oleh pemerintah melalui Dinas Tata Kota dan Pekerjaan Umum membentuk sebuah objek wisata baru yaitu WISATA BANJIR. Solusi ini diambil setelah melakukan beberapa kali studi banding yang dilakukan oleh para pejabat daerah ke ibukota Jakarta. Dimana Ibukota Jakarta tersebut menjadi sangat populer dan mendapatkan pengiklankan secara gratis oleh media massa karena wisata banjirnya yang terjadi setiap musim penghujan.Objek Wisata Banjir ini telah mulai dilaksanakan sejak beberapa tahun yang lalu oleh pemerintah daerah, namun pada tingkat awal kemampuan penampungan air masih kurang effisien, dimana dibutuhkan curah hujan yang cukup tinggi untuk memenuhi jalan-jalan protokol yang ada dengan air. Sehingga harus dilakukan langkah-langkah pengembangan yang lebih lanjut untuk mencapai effisiensi didalam pengisian air pada jalan protokol hanya dengan menggunakan curah hujan yang rendah. Setelah melakukan percobaan-percobaan beberapa kali, pada akhirnya objek wisata tersebut dapat terlaksana, dimana dengan terjadinya jumlah hujan yang cukup rendah dengan rentang waktu yang singkat, telah dapat menghasilkan tingkat kebanjiran yang cukup tinggi. Ini merupakan sebuah keberhasilan yang patut dibanggakan, karena teknologi yang ditemukan telah dapat mengalahkan kebanjiran yang terjadi ditempat asal dari percontohan yaitu Ibukota Jakarta.
Adapun kenikmatan dari objek wisata baru tersebut adalah masyarakat ataupun wisatawan dapat melakukan aktivitas meluncur diatas air dengan mengunakan peralatan kendaraan roda dua ataupun roda empat mereka secara gratis dijalan-jalan protokol yang ada dikota Denpasar yang telah ditunjuk sebagai objek Wisata Banjir. Namun, kerusakan pada kendaraan yang diakibatkan pada saat menggunakan objek wisata tersebut ditanggung sendiri oleh pemilik kendaraan.
Dari keberhasilan ini, diharapkan para pelaku infotainment memulai melakukan penayangan informasi menggenai objek wisata baru tersebut seperti halnya yang terjadi Ibukota Jakarta, sehingga akan dapat lebih meningkatkan keterkenalan Bali tidak hanya karena keindahan pemandangan yang dilengkapi oleh fasilitas kemacetan, namun juga kecanggihan teknologi banjir yang dimiliki.
0 komentar:
Posting Komentar